Dengan Pernyataan Ikhlas Tanpa Paksaan, Dua Pria Ini Menyatakan Diri Masuk Islam

Surabayapos.Com - Warga Jalan Banyu Urip Lor gang 1 kedatangan tamu Alloh SWT, dua orang laki-laki ini ternyata ingin menyatakan diri masuk Is...

Surabayapos.com - Warga Jalan Banyu Urip Lor gang 1 kedatangan tamu Alloh SWT, dua orang pria ini ternyata ingin menyatakan diri masuk Islam, prosesi ini bertempat di Musholla Wakaf Maghfiroh, Banyu Urip Lor 1 no 22 Surabaya, Jum'at, (24/05/19), dimulai pukul 18.00 WIB.

Kedua laki-laki ini diketahui bernama Oktavian rakyat Tanah Merah Surabaya dan Bima masyarakat Benowo Surabaya.

Turut hadir buat menjadi saksi ikrar pembacaan syahadat ke 2 mualaf dalam program ini, Ketua Yayasan Sosial Yasin Tahlil Maghfiroh H. Mulyono Sumanto, Ustadz Hafidz selaku pembina, Ta'mir Ustadz Kholili, dan jua hadir jua H. Hafidz (Abunawas) selaku pengawas.

Kedua Muallaf ini ketika diwawancarai berkata, "Kedatangan saya di Musholla Maghfiroh buat Ikrar masuk Islam mas, yang sebelumnya saya seorang Kristen, aku menilik Islam menemukan cahaya kebenaran, walaupun diterpa gosip & fitnah negatif mengenai Islam, aku permanen pegang teguh, lantaran Islam yang sebenarnya kepercayaan pembawa kedamaian dan kasih sayang, apabila terdapat muslim galak atau kasar itu oknum yang memiliki alasan sendiri, seluruh kita kembalikan pada Alloh mas," istilah Oktavian masyarakat Tanah Merah, Kenjeran, Surabaya

"Kami bersyukur mas bisa diterima masuk Islam dan berikrar melalui Yayasan Sosial Yasin Tahlil Maghfirohdanquot;, ujar Oktavian.

Sedangkan Bima masyarakat Benowo menyampaikan "Saya juga berikrar jadi muslim mas, sebelumnya aku pula Kristen, saya masuk Islam nir terdapat paksaan atau disuruh orang, aku murni ingin masuk kepercayaan Islam karena saya telah menemukan kebenaran Hakiki mas, Islam kepercayaan paling sahih hingga kiamat masdanquot;, ungkapnya.

"Mohon sambung doanya mas, semoga menggunakan menjadi muallaf kami dapat mendekatkan diri kepada ALLAH SWT, dengan mengikuti perintahnya dan menjauhi seluruh larangannya amin", kata Bima.

Didepan awak media, para jamaah dan warga Banyu Urip Lor gang 1 sangat senang dan bersyukur, karena kedua muallaf tersebut diadakan di Musholla Wakaf Maghfiroh, serta disaksikan oleh beberapa jamaah.

Ustadz Kholili menuturkan, "Saat bulan Ramadhan penuh berkah syukur Alhamdulillah atas ridho menurut Alloh SWT, program ini berjalan menggunakan lancar, dengan disaksikan rakyat kurang lebih yang terlihat antusias yg ingin melihat proses Ikrar Muallaf mulai awal sampai selesai", pungkasnya.

H. Hafidz (Abunawas) selaku pengawas Yayasan Sosial Yasin Tahlil Maghfiroh membicarakan, "Mereka sudah hafal syahadat, saya hanya membimbing membaca syahadat lagi waktu Ikrar berlangsung, kepada ke 2 laki-laki ini & disaksikan sang para jamaah yang hadir, Semoga kedua muallaf tersebut, bisa menjalankan perintah ALLAH SWT, menggunakan niatan ikhlas & benar-benar-sungguh, Insya Alloh keduanya termasuk yang tercatat masuk pada golongan umatnya Rasulullah, Nabi Muhammad SAW, Amin-Amin Allah humma Amin", ucapnya.

Sementara Ketua Yayasan Sosial Yasin Tahlil Maghfiroh H. Mulyono Sumanto berkata, "Allahamdulillah, selama acara aktivitas ini berlangsung, berjalan dengan kondusif, lancar dan terkendali dan disambut hangat sang warga Banyu Urip Lor gang 1, banyaknya berita negatif mengenai Islam ternyata kedua pria ini nir mempermasalahkandanquot;, jelasnya. (red)