Di Surabaya, Wealth Wisdom PermataBank Sebarkan Konsep Mindfulness, Gapai Esensi Kaya Bermakna

Surabayapos.Com - Untuk pertama kali pada gelar di Surabaya, Wealth Wisdom yang adalah program tahunan PermataBank, secara konsisten diadaka...

Surabayapos.Com - Untuk pertama kali pada gelar di Surabaya, Wealth Wisdom yang merupakan acara tahunan PermataBank, secara konsisten diadakan dari tahun 2014 pada Jakarta. Acara itu memberikan perspektif tidak selaras tentang esensi dari kekayaan yg sesungguhnya. Melalui rangkaian kelas yang membahas soal perkembangan literasi keuangan, investasi & isu modern.

Ini merupakan rangkaian program yang digelar sebelumnya di Jakarta 14-15 Agustus 2019, lalu. Menjajaki tahun keenam ini PermataBank mengembangkan Wealth Wisdom lebih luas termasuk di Surabaya, menggunakan tema akbar Mindfully Wealthy in 21 Century. Diharapkan setiap pengunjung akan bisa terinspirasi & memaksimalkan kualitas hidup, kekayaan dan kebahagiaan, dan mempunyai konsep mindful.

Dengan menghadirkan kelas-kelas yang komprehensif dan edukatif dengan rangkaian pembicara yang kompeten di bidangnya yaitu, Ben Soebiakto, Lilis Setiadi, Levina Faby, Wibowo Mujiono, Jhonny Thio Doran, Daniel Sunyoto, Arief Wana & Risen Yan Piter.

"Surabaya merupakan kota terbesar kedua pada Indonesia & sebagai keliru satu kota dengan pertumbuhan nasabah PermataBank Priority terbanyak. Sebagai apresiasi kami atas adanya pencapaian tadi, Wealth Wisdom Surabaya ingin memberikan sebuah perspektif baru menyikapi era akselerasi secara lebih baik sebagai akibatnya kesehatan mental dan fisik permanen terjaga," kata Djumariah Tenteram, Retail Banking Director PermataBank.

PermataBank menyadari, di era percepatan misalnya ketika ini, berita mengenai pengelolaan ?Kekayaan? Yang tepat wajib disajikan pada cara yg semakin relevan bagi masyarakat masa kini .

Di era percepatan saat ini nampaknya tidak lengkap bila nir adanya sentuhan internet pada perkembangannya, didapatkan data ketika ini konsumsi internet pada Indonesia mencapai 12 jam 30 mnt pada keseharian. Internet disadari atau nir menyebabkan efek kecanduan bagi penggunanya. Era akselerasi ini jua membuat tiga menurut 4 orang terbiasa melakukan beberapa pekerjaan sekaligus dalam satu saat, tentunya hal ini dilakukan buat meningkatkan kecepatan apapun yg sedang ingin dicapai.

Kecanduan menggunakan internet diimbangi menggunakan adanya perkembangan platform teknologi yg mumpuni, tanpa disadari kedua hal tersebut menciptakan masyarakat terkini menjadikannya menjadi ?Sahabat setia? Pada keseharian, mirisnya hal ini berpengaruh kepada taraf intimasi kepada sesama, hampir 70% orang menggunakan smartphone pada ketika makan bersama keluarga. Hal ini menciptakan kehangatan berkumpul bersama orang tercinta perlahan sebagai memudar.

Data lainnya, media umum jua nir lepas menurut keseharian rakyat Indonesia yg gemar berbagi informasi lewat jaringan internet, didapatkan data sebanyak 62% masyarakat Indonesia memiliki norma untuk menggunakan media umum setidaknya 4 jam dalam sehari. Media sosial menjadi salah satu lini komunikasi yg terbukti efektif pada menyebarkan fakta. Namun dampak lain yang muncul menurut efektifitas media umum ini adalah tren FOMO (Fear Of Missing Out), yang mengakibatkan 2 dari 3 orang sebisa mungkin akan melakukan banyak sekali aktifitas yg sedang kekinian, secara nir eksklusif tren ini mengakibatkan rasa ketakutan ketinggalan sesuatu yg sedang tren pada masanya.

Berbagai syarat tersebut menciptakan rakyat terbaru wajib sahih ? Benar bisa bijak menyikapi semua hal yang terjadi di era percepatan waktu ini buat dapat mempertahankan kualitas hidupnya. Jangan sampai setiap perkembangan yang terdapat tidak disikapi dengan tepat sehingga menyebabkan kondisi kesehatan mental dan fisik sebagai terganggu, terlebih membuat makna dari kekayaan yang dimiliki pudar secara perlahan. PermataBank memaknai kekayaan sebagai enam pilar yaitu: money, relationship, social giving, health, spirituality, & experience.

Enam pilar itu yg membuat PermataBank percaya, bahwa terdapat faktor lain yg perlu dijaga selain materi pada memaknai kekayaan yg sesungguhnya. PermataBank lewat Wealth Wisdom ingin menaruh sebuah donasi konkret akan pentingnya sebuah konferensi yang menaruh imbas positif kepada pengunjungnya mengenai gosip modern.

Era boleh berkembang dengan cepat, namun siapkah diri anda mengikuti perkembangannya dengan bijak? Jangan lewatkan untuk jadi bagian dalam sebuah konferensi ini yang digelar 14 September 2019 di Ballroom Sheraton Hotel & Towers Surabaya. Informasi selengkapnya bisa diakses di www.wealthwisdom.id.(tji)