Dua Srikandi Kandidat Walikota Surabaya Dapat Nasi Tumpeng di HUT KOSGORO 57
SurabayaPos.Com - Dua orang Srikandi yg akan maju menjadi Bakal Calon Walikota Surabaya, Lia Istifhama dan Dwi Astuti mendapat kehormatan...
SurabayaPos.Com - Dua orang Srikandi yg akan maju sebagai Bakal Calon Walikota Surabaya, Lia Istifhama dan Dwi Astuti menerima kehormatan menerima sepiring nasi kuning menurut tumpeng di HUT KOSGORO 57, ke-62 di Hotel Elmi Surabaya, Minggu (24/11/2019), malam.
Nasi kuning itu diberikan pribadi oleh Ketua KOSGORO 57 Jawa Timur, Yusuf Husni disaksikan juga sang Ridwan Hisjam yang juga anggota DPR-RI berdasarkan Dapil Jawa Timur, dan sesepuh lainnya.
Mendapat kehormatan itu, Dwi Astutik atau akrab menggunakan sapaan Bunda Dwi mengaku gembira. Kepada media, Bunda Dwi menyampaikan & berharap pemberian nasi tumpeng itu sebagai indikasi baik buat dirinya.
"Pemberian tumpeng semoga sebagai penanda baik bagi aku . Kepercayaan partai menyiapkan rekomendasinya sebagai sangat krusial buat pada ikhtiari. Lantaran, menjatuhkan pilihan sebagai bahan pertimbangan yg masak bagi semua partai," kata Bunda Dwi.
Perempuan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) yang juga dosen itu berharap, semoga kepercayaan partai jatuh pada orang yang tepat yakni Profesional, Pengalaman Berorganisasi (memiliki massa yang nyata & jelas) dan Amanah.
"Tentu semuanya akan dimiliki oleh putra daerah dengan kriteria itu," tegasnya.
Hal yang sama disampaikan Lia Istifhama atau akrab dengan sapaan Ning Lia. Dosen, yang juga aktivis perempuan Nahdlatul Ulama itu bersyukur mendapatkan kehormatan menerima potongan nasi tumpeng dari Ridwan Hisjam dan juga Yusuf Husni.
"Tentunya saya bersyukur dan berterimakasih kepada beliau (Ridwan Hisjam). Beliau orang yang egaliter, sangat menghargai orang termasuk kepada saya dan Mbak Dwi yang sama-sama mendapatkan nasi tumpeng yang sama," ucap Ning Lia.
Lanjut Ning Lia, sosok RH memberikan respon positif dan memberikan kesempatan kepada orang-orang untuk menjadi pemimpin.
"Kalau saya menilai, beliau itu bukan tipe orang yang kemaruk (rakus) pada kekuasaan, sebaliknya selalu memberi kesempatan orang lain untuk maju," tambahnya.
Lia pun bercerita, kedekatannya dengan sosok tersebut sejak dia kecil. Selain, anaknya teman sekolah juga karena RH adalah teman ayahnya saat menjadi anggota dewan, dan dikenal sebagai orang yang ramah.
"Kalau ketemu itu selalu bilang, sampaikan salam saya buat ayahmu, itu kalimat yang saya ingat, beliau sangat ramah," pungkasnya.
Anak mantan anggota DPRD Jatim dari Fraksi PPP itu juga mengaku ikut berdoa untuk kesuksesan RH agar bisa menjadi ketua partai Golkar, ke depan.(tji)
