IJTI Surabaya Ajak Kepala Daerah Beber Terobosan Digitalisasi untuk Majukan Daerahnya
Surabayapos.com - Dua kepala daerah, Kabupaten Lumajang Thoriqul Haq dan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, membeber kita cerdas mendongkrak...
Surabayapos.com - Dua kepala daerah, Kabupaten Lumajang Thoriqul Haq dan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, membeber kita cerdas mendongkrak kemajuan daerahnya dengan tema "Inovasi Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0" yang digelar oleh Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Korda Surabaya, di Convention Hall Gedung Siola Surabaya, Sabtu (20/9/2019).
Dua nama kepala daerah lainnya yang terjadwal namun berhalangan hadir adalah Walikota Surabaya Tri Rismaharini, dan Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni.
Di depan undangan dan juga mahasiswa, mereka memaparkan keberhasilan dan terobosan yang dilakukan dengan metode digitalisasikan.
Thoriq, menyampaikan, disamping melakukan pembangunan bidang-bidang lain, hal pertama adalah fokus pada dua hal untuk menggenjot target capaian membangun dan penguatan perekonomian masyarakat setempat.
"Kita fokus pada dua hal, pertama peningkatan daya saing di bidang pertanian, kedua fokus pada peningkatan sektor pariwisata," kata Thoriq dibarengi dengan secara detail menyampaikan pelaksanaan dan progress capaian.
Dijelaskan, satu hingga dua tahun kedepan sebagai kepala daerah dirinya terus menggenjot produktifitas pertanian. Disambung infrastruktur untuk penunjangnya. Menurutnya, sektor tersebut sangat penting untuk peningkatan pendapatan asli daerah.
"Untuk mewujudkan dua sektor itu, infrastruktur juga kita tingkatkan, karena keberadaannya sangat penting untuk, menunjang keberhasilan pertanian dan pariwisata menuju eco wisata," urainya.
Lumajang memiliki potensi, alamnya bagus, hasil bumi juga baik. Jika program itu digabungkan, akan menjadi eco tourism. Industri tumbuh, ekonomi dan UMKM akan ikut berkembang.
"Selama ini pertanian pasif akan menjadi produktif, termasuk UMKM. Untuk itu kami juga minta kepada Ibu Gubernur Khofifah untuk memberi proteksi terhadap hasil produksi lokal. Saya tengah menjalankan, produk lokal harus dibeli dan dikonsumsi oleh masyarakat kita sendiri. Instansi pemerintah dan swasta mengkonsumsi produk lokal, termasuk saat berkegiatan. Itu akan menguatkan perekonomian kita," urai Thoriq.
Lumajang memiliki banyak buah-buahan, jika itu dimaksimalkan perputaran ekonomi dan uang akan sangat kuat.(tji)
