Wagub Emil Tinjau Pendistribusian BST di Kantor Pos Regional 7 Jatim
Liputan Jatim - Wakil Gubernur Jawa Timur, Email Elestianto Dardak, meninjau proses pendistribusian Bantuan Sosial Tunai (BST) daerah J...
Liputan Jatim - Wakil Gubernur Jawa Timur, Email Elestianto Dardak, meninjau proses pendistribusian Bantuan Sosial Tunai (BST) wilayah Jatim di PT Kantor Pos Indonesia Regional 7 Jatim di Surabaya, Senin (15/6/2020). Dalam kunjungannya, Wagub Emil diterima oleh Kepala Kantor PT Pos Regional 7 Jatim Arifin Muchlis.
Wagub Emil menyampaikan, PT Kantor Pos Regional 7 Jatim pada pelayanannya kepada masyarakat penerima BST telah berjalan baik. Pemprov Jatim menentukan berhubungan dengan PT Pos, lantaran selama ini PT Pos merupakan organisasi strategis yang cabang-cabangnya beredar pada berbagai daerah & berdedikasi pada pelayanan rakyat.
Menurut Wagub, aplikasi penyaluran BST pada PT Pos Regional 7 Jatim telah baik karena sudah memakai mekanisme protokol kesehatan. Antara lain, rakyat yg tiba ke kantor Pos merogoh BST wajib bermasker. Kemudian pihak tempat kerja pos telah menyediakan loka cuci tangan dengan airnya mengalir dilengkapi sabun, dan tersedia pula hensanitaiser untuk menghindari penularan covid19.
Meskipun prosedur protokol kesehatan diterapkan, masih diperlukan ketegasan aturan dalam pengambilan BST. Ketegasan ini harus ada kerjasama antara Kementerian Sosial (Kemensos), Dinas Sosial Jatim, dan Pemerintah Kabuaten/Kota.
Kerjasama tadi buat dikesepakati beberapa hal. Antara lain boleh tidaknya orang yg mengambil BST tanpa membawa undangan? Bagaimana jika mengambil BTS pada luar jadwal yg ditentukan? Dan bagaimana bila terdapat pengaduan tentang kartu yang diblokir?.
Hal ini dilakukan bukan berarti pemerintah nir sayang pada masyarakat, tetapi waktu ini keamanan dan kesehatan menjadi angka satu. "Ini bukan lagi pelayanan yg seratus %, namun kita dorong pada kenyamanan, lantaran bahaya bagi kesehatan kalau orang yang tidak berkepentingan kumpul pada sini lantaran tempat terbatas," tuturnya.
Wagub Emil pula meminta agar jumlah kursi setara dengan jumlah undangan satu sesi waktu, & Kantor Pos menyanggupinya. Ia mengimbau kepada masyarakat usia lanjut atau orang tua, ibu hamil, & mak -ibu yang sedang menyusui buat mendapatkan prioritas dengan tidak harus tiba. "Mereka sanggup dikomunikasikan lewat jalur pemerintah wilayah masing-masing di antar lewat kepala desa/lurah tau ketua RW," ucapnya.
Dukung Revisi Data Bansos
Wagub Emil mengajak mereka yang bekerja di bidang even organizer buat membantu membangun penemuan agar terdapat mekanisme penyaluran bansos supaya warga lebih kondusif, tertib, dan efisien. Untuk data penerima BST akan terus di sesuaikan karena seperti pemblokiran, pending data, & open pending data, bukan hal yang gampang buat diselesaikan.
Hal seperti ini menjadi perhatian kami. Lantaran pada satu sisi kami mendukung revisi data menjadi wujud upaya menjaga tepat target bansos. Namun pada sisi lain harus ada kepastian & proses yang Mateng.
Kepala PT Kantor Pos Indonesia Regional 7 Jatim, Arifin Muchlis, mengatakan PT Pos Indonesia diberi tugas oleh Kementerian Sosial untuk menyalurkan BST. Untuk di Jatim Kantor Pos sudah menghadap Bapak Sekretaris Daerah, Heru Tjahjono, dan melakukan perjanjian kerjasama dengan Dinas Sosial serta beberapa kali melakukan diskusi untuk penyaluran BST. Selain berkoordinasi dengan provinsi PT Pos Jatim juga sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten/koa di Jatim.
Muchlis menjelaskan, sebenarnya penyaluran bansos BST dilakukan tiga tahap, yakni mulai April, Mei, Juni 2020, dan harus tersalurkan sebelum Lebaran. Tetapi kenyataannya baru dilakukan pada Juni dan diharapkan bisa terbayarkan sampai tahap tiga.
"Sementara yang dibayarkan saat ini adalah BST tahap 2 & residu tahap satu. Oleh karena itu Kantor terus bekerja keras buat berusaha memenuhi sasaran," terangnya.
Proses pelaksanaannya dan mekanisme penyaluran BST dilakukan di kantor pos, di kantor kecamatan, di kantor desa, kelurahan dan tempat yang disepakati, seperti di sekolahan-sekolahan. Pendistribusian surat undangan dibantu oleh kelurahan,RW dan RT. (ryo/s)
